Wednesday, February 27, 2013

HMI minta revolusi selesaikan kasus Century



MERDEKA.COM. Puluhan massa dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) mendatangi Gedung Sate Bandung. Mereka menyuarakan untuk mengusut tuntas kasus century yang melibatkan Wapres Boediono, BLBI, hingga skandal korupsi pajak di Cikeas.
Secara simbol mereka mengacungkan sepatu sebagai bentuk perlawanan terhadap korupsi. "Sepatu kita ini diangkat sebagai bukti bahwa SBY Tuli," kata koordinator aksi, Teguh Mafandi, Rabu (27/2).
Massa yang berjumlah sekira 30 orang ini pun kompak melepas dan mengacungkan sepatu yang kemudian diangkat setinggi-tingginya. Menahan angkat sepatu itu, kemudian satu demi satu berorasi. Intinya bahwa usut tuntas segala bentuk korupsi di negeri ini.
Menurutnya KPK tidak boleh tebang pilih terhadap kasus Century. Kasus yang merugikan negara miliaran rupiah jangan ditutup-tutupi. Jika KPK masih seperti itu Polri harus turun tangan.
"KPK menegakkan hukum seadil-adilnya," katanya. Jika Boedionoditangkap bukan berarti korupsi di Indonesia akan terbongkar. "Sehingga jika benar, revolusi adalah harga mati," ungkapnya.
Dalam aksinya, massa mayoritas berbusana hitam hijau juga membawa bendera HMI dan satu spanduk bertuliskan 'Tuntaskan Skandal Century dan BLBI. Revolusi Harga Mati'.
Sebelum meninggalkan Gedung Sate mereka juga sempat melakukan aksi bakar ban. Mereka melingkar dan melakukan orasi. Sekira pukul 13.25 WIB masa membubarkan diri. Aksi mendapat pengawalan dari puluhan kepolisian.

Sumber: Merdeka.com

0 comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Follow Twitter

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | cheap international calls